Jumat, 07 Mei 2010

Distopia

Saya, dan orang yang menawarkan saya roti srikaya itu, lagi tergila-gila sama satu band penuh talenta dari Jogja. Awalnya, karena saya tergila-gila sama Frau, yang juga dari Jogja, yang salah satu lagu hasil download-an saya di yesnowave berjudul Sepasang Kekasih yang Pertama Bercinta di Luar Angkasa. Saya suka karena kayaknya lagi pas lagu itu sama suasana hati saya dan dia. Dia bilang, lagu Sepasang Kekasih itu aslinya lagu ciptaan Ugoran Prasad seorang seniman multitalenta dari Jogja yang band nya bernama Melancholic Bitch. Band yang belakangan namanya udah sering muncul di event-event musik di Jakarta, yang kata Cholil Mahmud, band itu adalah ERK dengan versi advance, tapi herannya saya di awal gak terlalu tertarik karena saya pikir band ini namanya 'kebanyakan' banget. Kalo dia, ga terlalu tertarik karena namanya terlalu 'sok keren'. 

Dan lirik Sepasang Kekasih yang Pertama Bercinta di Luar Angkasa begitu memikat saya, sampai akhirnya sama cari-cari di sana sini, ketemulah di youtube pentas mereka di Salihara bulan Maret kemaren. Album kedua berjudul Balada Joni dan Susi, yang harus didengarkan berurutan dari awal sampai akhir, album itu adalah balada yang menurut KBBI, ba·la·da n Sas sajak sederhana yg mengisahkan cerita rakyat yg mengharukan, kadang-kadang dinyanyikan, kadang-kadang berupa dialog. Begitulah, Joni dan Susi rakyat jelata yang cintanya membara, sampai Joni harus mencuri roti agar Susi tidak mati.

Album ini bertema cinta, tapi cinta yang keras. Bukan cinta yang patah hati, atau jatuh cinta yang merah jambu. Tapi cinta yang merupakan esensi kehidupan. Kalo kata dia si pembawa roti srikaya, cinta itu bukan cinta antara Joni dan Susi aja, tapi pada intinya hidup itu adalah cinta itu sendiri. Cinta itu kehidupan, dan kehidupan itu keras, Jenderal. Dan entah kenapa, dari satu dan beberapa hal, album ini mengingatkan saya pada seorang abang-abang penjual kopi di pelataran TIM Cikini, yang pada kunjungan saya dan pembawa roti srikaya kesekian kali, suatu malam minggu, si abang membawa serta istri dan dua anaknya berjualan di sana. Dua anak tidur nyenyak, si abang dan istrinya bersenda gurau saling menatap mata penuh cinta.

Oke. Jadiiii, dari 3 paragraf omong kosong di atas, alasan utama kenapa saya semangat nyari-nyari semua lagi Melancholic Bitch, bukan album pertama dulu yang saya cari berjudul Anamnesis, yang ada Sepasang Kekasih yang Pertama Bercinta di Luar Angkasa, oh dan ada lagi satu lagi berjudul Tentang Cinta yang nauzubilah bagusnya, tapi malah semangat nyari review album kedua dan menuruti saran entah siapa agar mendengar album itu berurutan dari awal sampai akhir biar dapet sensasinya, kembali pada satu  alasan inti, yang kalau saya tulis dari awal gak akan ada review sepanjang ini, sebuah sms sore-sore di tengah jam kerja dari dia yang isinya cuma ini:

Satu lagu di album kedua Melancholic Bitch berjudul Distopia dengan lirik padat hanya 3 baris, tapi lebih romantis dari semua puisi cintacinta yang pernah saya buat dijejer jadi satu dikali seribu. Dan dia dari awal udah mengingatkan, lagu itu di tengah-tengahnya akan ada kejutan, sedikit cuplikan disko Pantura, yang sekarang bikin saya ketagihan dengerin. Hah, norak lah saya pokoknya! :P

Dan ini satu lagi adalah alasan tercerdas dari review majalah Rolling Stone kenapa semua orang -idealnya- harus menyukai Melancholic Bitch: "Jika diibaratkan dengan sosok manusia, maka Melbi adalah seorang pintar yang senang membicarakan hal serius, tapi masih jadi teman bicara yang menyenangkan dan tak intimidatif."
Selamat mendengarkan!





p.s: kalo susah downloadnya, ini link youtube-nya.

8 komentar:

kriww mengatakan...

Ichaaaa... this is my fav band!!! oya, btw balada joni n susi inspirasinya krn suatu hr dy tu lg baca koran merah trus ada berita ttg ssorg berinisial S yg br ditemukan mati 3 hari n ssorg bernama J yg dipukuli krn nyolong roti. dr situ dy membayangkan kira2 spt apa kehidupan J dan S itu....


siapa yang butuh imajinasi kalo qt udah pny televisi *that's why I never had one, MB is my inspiration say no to tv

my another fav bands from jogja: cranial incisored dan shaggydog, the best ska band in indo...

btw, vote them here if u dont mind http://icema.co.id/main-voting-nominator.php

Ariza mengatakan...

oh iya iya, pernah baca di mana gitu yang tentang inspirasinya itu, thx for remembering, kriw...

hehe. give me five. aku juga ga punya tv di kamar.:D

baiklah nanti aku search cranial incisored-nya. i knew shaggydog, but i'm not really into them, hehe.

download Frau yaaaa, she's just unbelievable!

andi bacil mengatakan...

langsung nyari lagunya ah...
makasih...

eL mengatakan...

Ugoran Prasad, bukunya yang Di Etalase juga bagus :)

Ariza mengatakan...

andi and riesta, sip, sama2

eL, aku ga punya bukunyaaaa, pinjeemmm! yg udah baca cerpen2nya yang masuk kompas aja :(.

I. Widiastuti mengatakan...

mungkin kamu harus lebih banyak dengerin band-band jogja, they're better. Melancolic Bitch is only a beginning. Shaggy Dog is just a legend. Try hear apollo 10 for ska, more trad ska than the Dawgz :)
For another Jogja Band I opt for Armada Racun or Dendang Kampungan.

Ugoran Prasad "di Etalase" telah gagal membuat saya gembira atas sebuah karya sastra. sucks.

Ariza mengatakan...

terima kasih banyak masukannya, dindie. referensi saya memang masih sangat minim.

I. Widiastuti mengatakan...

ayo Icha, semangat ya ngumpulinnya :)